jateng7.com.KUDUS– Ketua DPK Apindo Kudus yang baru dilantik, Helmi Tas’an Wartono, mengajak seluruh elemen dunia usaha, pemerintah, dan masyarakat untuk bersinergi membangun iklim usaha yang lebih tangguh, inklusif, dan berdaya saing tinggi di Kabupaten Kudus.
Ajakan ini disampaikan dalam pidato sambutannya saat pelantikan pengurus DPK Apindo Kudus periode 2024–2029.
Helmi menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar seremoni, melainkan peneguhan komitmen bersama untuk memajukan sektor usaha di Kudus, terutama di tengah tantangan pascapandemi dan dinamika ekonomi global,(21-5-2025).
Ia menyatakan bahwa Apindo memiliki peran strategis dalam menjembatani kepentingan pengusaha dengan pemerintah dan masyarakat.
Karena itu, seluruh pengurus dituntut untuk adaptif, inovatif, dan kolaboratif agar dunia usaha di Kudus mampu bertahan dan berkembang secara berkelanjutan.
Helmi menyampaikan bahwa program kerja DPK Apindo Kudus ke depan akan difokuskan pada penguatan kapasitas UMKM dan industri lokal agar mampu bersaing di pasar nasional maupun internasional.
Selain itu, ia juga mendorong terciptanya kemitraan strategis antara pengusaha besar dan kecil dalam semangat tumbuh bersama.
Advokasi terhadap kebijakan yang mendukung iklim usaha yang sehat, berkeadilan, dan berkelanjutan juga menjadi prioritas.
Transformasi digital dan peningkatan kualitas sumber daya manusia pun disebut sebagai kunci penting untuk menghadapi masa depan dunia usaha.
Tak lupa, Helmi juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Kudus atas berbagai kemudahan perizinan yang telah diberikan kepada para pelaku usaha.
Ia menilai bahwa kemudahan tersebut menjadi salah satu fondasi penting dalam mendukung tumbuhnya investasi di daerah.
Susunan lengkap pengurus DPK Apindo Kudus periode 2024–2029 yang baru dilantik terdiri atas Helmi Tas’an Wartono sebagai Ketua, Sli Imron dan Safrul Kamaludin sebagai Wakil Ketua, serta Denny Lesmana sebagai Sekretaris.
Posisi Wakil Sekretaris diisi oleh Victor Adhitiya Jaya Hendra K, Adityo Prabowo Wicaksono, dan Ermawan Hadi Peasetyo.
Sementara pada posisi Bendahara dipercayakan kepada Victor Adi Kurnia, Chozin Ahmad Fauzi, dan Ita Budi Rahayu.
Menanggapi pelantikan tersebut, Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris, menyampaikan harapannya agar kepengurusan baru Apindo dapat membawa dampak positif bagi dunia usaha di daerah.
“Sudah dilantik, semoga bisa membawa anggotanya untuk lebih berkembang dan maju,” ujarnya.
Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara pengusaha dan pemerintah daerah.
“Kami sangat terbantu apabila nanti Apindo bisa bersama-sama dengan kami, Pemerintah Kabupaten Kudus, untuk saling bersinergi dalam membangun Kudus,” lanjutnya.
Terkait perizinan usaha, Bupati Sam’ani juga meminta Dinas DPMPTSP untuk terus memberikan pendampingan dan kemudahan bagi pelaku usaha, terutama UMKM.
“Tolong teman-teman dari DPMPTSP bantu apabila ada pengusaha atau UMKM yang melakukan perizinan. Insya Allah akan kami permudah agar kita semua bisa berjaya,” tegasnya.
Bupati juga mendorong sosialisasi sistem OSS (Online Single Submission) agar pelaku usaha paham bahwa proses perizinan dapat diselesaikan dengan cepat dan efisien.
Ia menyampaikan bahwa perizinan tidak perlu dipersulit karena peluang investasi harus dibuka selebar-lebarnya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja.
“Saya kira itu, teman-teman. Sekali lagi saya ucapkan selamat dan sukses untuk teman-teman yang dilantik menjadi pengurus Apindo. Semoga bisa membawa Apindo lebih jaya dan lebih maju,” pungkasnya. (jateng7.com/sbr hms Pemkab Kudus).
Comment