by

Mahasiswa Tingkat ll KKN UNDIP, Dampingi PKK Dukuh Tinggen RT 02 RW 03 Desa Duwet Klaten.

-Berita-77 views

Jateng7.com.KLATEN– Mahasiswa Tim II KKN Universitas Diponegoro Program Studi S1 Agribisnis Universitas Diponegoro Fakultas Peternakan dan Pertanian, Sefia Diah Ayu Puji Lestari melaksanakan kegiatan pendampingan masyarakat yaitu “Pembuatan Business Model Canvas (BMC) dalam Pendirian UMKM oleh Ibu Rumah Tangga” bersama Ibu-Ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di RT.02 RW.03 Dukuh Tinggen Desa Duwet, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten, pada Minggu (23/07/2023).

Desa Duwet merupakan desa yang tergolong maju karena memiliki banyak masyarakat yang berdaya. Namun, belum adanya UMKM yang menjadi ciri khas Desa Duwet menjadi latar belakang dalam pendampingan masyarakat ini dimana akan menjadi langkah awal sebelum memulai dan membentuk suatu usaha.

Tujuan dalam pendampingan ini adalah mahasiswa diharapkan mampu membagikan pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat dalam menyusun rencana dalam pembentukan usaha. Selain itu, pembuatan Business Model Canvas (BMC) bertujuan untuk meningkatkan keterampilan masyarakat serta berani untuk membuka usaha yang akan meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan keluarga.

Kegiatan pendampingan pembuatan Business Model Canvas (BMC) dalam pendirian UMKM dimulai dari menjelaskan pengertian BMC karena pastinya masih sangat asing terdengar di telinga masyarakat, dilanjutkan dengan penjelasan manfaat pembuatan BMC, tips dalam membuka suatu usaha, kemudian diakhiri dengan diskusi dan praktik langsung menyusun Business Model Canvas (BMC) dengan contoh UMKM lilin aromaterapi dari minyak jelantah yang sudah dibuat langsung oleh Kelompok PKK RT.02 Dukuh Tinggen, Duwet.

“Pengenalan Business Model Canvas (BMC) yang masih asing ditelinga masyarakat kemudian dilanjutkan diskusi bersama dan diakhiri dengan praktik langsung pembuatan BMC” jelasnya.

Pembuatan Business Model Canvas (BMC) dengan produk yang akan dijual adalah lilin aromaterapi dari minyak jelantah yang telah dibuat sendiri oleh Kelompok PKK diharapkan menjadi langkah awal pendirian UMKM di Desa Duwet yang nanti bermanfaat untuk masyarakat sendiri.

“Kegiatan pendampingan masyarakat ini mendapatkan respon positif dari masyarakat maupun perangkat desa setempat dilihat dari antusias dan keaktifan ibu-ibu PKK selama kegiatan berlangsung. Pihak desa dan masyarakat berterima kasih dan berharap agar ada UMKN yang menjadi ciri khas dari Desa Duwet sendiri,” jelas Sefia.(jateng7.com./sbr Sefia DAPL -UNDIP).

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *