Jateng7.com.PATI – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengunjungi korban banjir di Pati. Dalam kunjungannya itu Ganjar diwaduli para korban banjir bandang.
Di mana, korban banjir bandang mengeluhkan terserang beberapa penyakit. Mengetahui hal itu, Ganjar Pranowo meminta agar segera diobati.
Keluhan itu didapati Ganjar saat meninjau lokasi banjir bandang di Desa Sinomwidodo, Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati.
Di sisi lain, Ganjar mengapresiasi tindakan beberapa kelompok yang telah bahu-membahu melakukan penanggulangan pascabanjir bandang. Ia berjanji mencarikan kebutuhan untuk korban banjir.
”Pengobatan dari kepolisian, makasih dibantu. Jadi masyarakat ini nanti urusannya penyakit kulit biasanya, ISPA gitu ya, ini semua diobati betul. Nah nanti ada permintaan tadi kasur, kompor, nanti saya carikan,” ujar Ganjar.
Pada kesempatan itu, Ganjar juga menyempatkan berdialog dengan para korban. Ia didampingi Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro, mengunjungi dua titik di Kecamatan Tambakromo yang jadi wilayah terarah akibat banjir bandang pada akhir November lalu.
Saat di Desa Sinomwidodo, Ganjar langsung diserbu warga setibanya di balai desa setempat. Ia tak luput dari kejaran remaja hingga orang tua hanya bisa berjabat tangan dan menyapa.
Begitu pula saat Ganjar masuk ke gang kecil dan melihat kondisi rumah yang tampak masih diselimuti lumpur tebal.
Hal yang sama juga terjadi saat Ganjar meninjau jembatan di atas Sungai Godo. Sisi kanan kiri tanggulnya tergerus banjir dan kondisinya memprihatinkan.
”Saya kira jembatan itu tidak lagi berkaki dua di tengah. itu kayaknya tanpa kaki jadi bentangannya agak panjang sehingga arus sungai bisa lebih cepat,” ungkapnya.
Di sisi lain, kata Ganjar, normalisasi sungai juga penting. Apalagi banjir yang terjadi menyisakan banyak sampah rumah tangga yang terbawa.
”Itu langsung kami kerjakan. Maka, alat-alat berat sudah mulai masuk. Saya terima kasih kepada BBWS yang bergerak cepat,” tandasnya.(jateng7.com./sbr hms Pemkab Pati & Pemprov Jateng).
Comment